BAB 16: PHP Lanjutan Dasar – Meningkatkan Kekuatan Aplikasi Anda

BAB 16: PHP Lanjutan Dasar – Meningkatkan Kekuatan Aplikasi Anda

Di bab ini, kita akan mempelajari fitur PHP yang lebih dinamis dan modern, seperti mengelola file, redirect, komunikasi dengan front-end, dan format data JSON.

Fitur-fitur ini penting untuk aplikasi web yang interaktif dan profesional.

Include & Require

PHP memungkinkan Anda memasukkan file lain ke skrip utama.

FungsiDeskripsi
include()Memasukkan file; jika file tidak ada, muncul warning tapi skrip tetap jalan
require()Memasukkan file; jika file tidak ada, skrip berhenti
include_once()Sama seperti include, tapi hanya dimasukkan sekali
require_once()Sama seperti require, tapi hanya dimasukkan sekali
<?php
include 'header.php';
require 'config.php';
?>

Gunakan _once untuk menghindari duplikasi kode yang bisa menyebabkan error.

Header & Redirect

header() digunakan untuk mengirim header HTTP ke browser, termasuk redirect.

<?php
// Redirect ke halaman lain
header("Location: dashboard.php");
exit;
?>

Penting: header() harus dipanggil sebelum output HTML.

Mengirim Email dengan mail()

PHP bisa mengirim email sederhana menggunakan mail().

<?php
$to = "user@example.com";
$subject = "Selamat Datang!";
$message = "Terima kasih telah mendaftar.";
$headers = "From: admin@domain.com";

if(mail($to, $subject, $message, $headers)) {
    echo "Email berhasil dikirim!";
} else {
    echo "Gagal mengirim email.";
}
?>

Untuk pengiriman lebih kompleks, gunakan library seperti PHPMailer atau SwiftMailer.

JSON Encoding/Decoding

PHP mendukung format JSON, yang umum digunakan untuk komunikasi data antar server dan front-end.

1. json_encode()

Mengubah array atau objek PHP menjadi string JSON.

<?php
$data = ["nama"=>"Budi", "umur"=>25];
$json = json_encode($data);
echo $json; // Output: {"nama":"Budi","umur":25}
?>

2. json_decode()

Mengubah string JSON menjadi array atau objek PHP.

<?php
$json = '{"nama":"Budi","umur":25}';
$data = json_decode($json, true); // true untuk array
echo $data['nama']; // Output: Budi
?>

Penggunaan AJAX dengan PHP (Dasar)

AJAX memungkinkan mengirim atau mengambil data tanpa reload halaman.

Contoh AJAX dengan jQuery

<button id="btn">Ambil Data</button>
<div id="hasil"></div>

<script src="https://code.jquery.com/jquery-3.6.0.min.js"></script>
<script>
$("#btn").click(function() {
    $.ajax({
        url: "data.php",
        method: "GET",
        success: function(response) {
            $("#hasil").html(response);
        }
    });
});
</script>

data.php

<?php
echo "Halo, ini data dari server!";
?>

Dengan AJAX, aplikasi web menjadi lebih interaktif tanpa harus reload halaman.

Dengan fitur include, redirect, email, JSON, dan AJAX, Anda dapat membuat aplikasi PHP yang modern, modular, dan responsif.

Related Posts