Sekarang kita kupas dosa yang terjadi bahkan sebelum orang mengajukan pinjaman: iklan menyesatkan dan janji palsu.
Modus ini paling licin karena tampilannya rapi dan menggoda, tapi isinya jebakan.
1. Gaya Iklan Pinjol yang Menjebak
Beberapa ciri iklan pinjol yang patut diwaspadai:
-
Bunga Nol Persen tapi hanya berlaku untuk 3–7 hari, lalu naik drastis.
-
Tanpa Syarat & Jaminan tapi ujungnya diminta upload KTP, foto selfie, bahkan akses ke seluruh kontak.
-
Cair dalam 5 Menit padahal kenyataannya butuh verifikasi berjam-jam.
-
Tanpa Biaya tapi diam-diam memotong biaya layanan & asuransi.
2. Trik Psikologis dalam Iklan Pinjol
Pinjol sering memanfaatkan:
-
FOMO (Fear of Missing Out): “Promo terbatas! Daftar sekarang!”
-
Urgensi Palsu: Menghitung mundur waktu promosi padahal terus di-reset.
-
Testimoni Fiktif: Foto orang diambil dari internet dengan cerita yang dibuat-buat.
3. Perbedaan Pinjol Legal vs Ilegal dalam Iklan
Pinjol Legal (OJK) | Pinjol Ilegal |
---|---|
Wajib mencantumkan bunga, biaya, dan izin OJK dengan jelas. | Sering tidak mencantumkan izin atau pakai nomor izin palsu. |
Tidak boleh membuat klaim palsu atau menyesatkan. | Bebas membuat klaim bombastis tanpa batas. |
4. Cara Menghindari Terjebak Iklan Pinjol
-
Selalu cek daftar pinjol legal di situs resmi OJK.
-
Jangan percaya klaim “bunga nol persen” tanpa membaca syaratnya.
-
Hindari link pendaftaran yang tidak jelas atau mencurigakan.
Kesimpulan
Iklan pinjol yang menyesatkan adalah pintu pertama menuju jeratan utang. Edukasi diri dan cek legalitas adalah benteng terbaik untuk menghindarinya.
💡 Rekomendasi Pinjol Legal & Transparan
Gunakan AdaKami, resmi terdaftar di OJK, dengan iklan dan informasi biaya yang jelas.
👉 Ajukan Pinjaman di Sini