Lowongan Kerja di Perkebunan Luar Negeri (Malaysia & Brunei)

Lowongan Kerja di Perkebunan Luar Negeri (Malaysia & Brunei)

Update 07/09/25 · Read 3 menit

Bekerja di perkebunan luar negeri, khususnya di Malaysia dan Brunei, sudah lama menjadi pilihan banyak tenaga kerja Indonesia (TKI).

Negara-negara tersebut memiliki industri perkebunan besar, terutama kelapa sawit, karet, dan buah tropis. Lowongan kerja di sektor ini terbuka luas untuk pemula maupun tenaga kerja berpengalaman.

Artikel ini akan membahas secara lengkap: jenis pekerjaan, syarat, gaji, hingga cara melamar kerja perkebunan di Malaysia dan Brunei.


1. Jenis Pekerjaan di Perkebunan Malaysia & Brunei

Bidang perkebunan biasanya membutuhkan banyak tenaga kerja di posisi berikut:

  • Pemanen kelapa sawit (harvesting).

  • Pemeliharaan tanaman (weeding, spraying, pruning).

  • Pekerja perawatan lahan (cleaning & maintenance).

  • Operator alat berat (excavator, traktor).

  • Mekanik kebun (perawatan mesin panen).

  • Mandor & supervisor lapangan (untuk pekerja berpengalaman).


2. Syarat Kerja di Perkebunan Luar Negeri

Setiap perusahaan memiliki syarat berbeda, namun secara umum:

  1. Usia: 21 – 45 tahun.

  2. Pendidikan: minimal SD/SMP, beberapa posisi menerima tanpa ijazah.

  3. Fisik sehat & kuat (dibuktikan dengan medical check-up).

  4. Tidak terikat kontrak kerja lain.

  5. Dokumen wajib:

    • Paspor aktif.

    • Visa kerja resmi.

    • KTP & KK.

    • Surat izin dari keluarga (bagi calon TKI).

READ :  Usia 40–50 Tahun? Pilihan Karir, Ide Usaha, dan Rekomendasi

3. Gaji Kerja di Perkebunan Malaysia & Brunei

Gaji bervariasi tergantung perusahaan dan jenis pekerjaan.

  • Malaysia

    • Pekerja kebun: RM 1.200 – 1.800/bulan (Rp 3,8 – 5,7 juta).

    • Lembur & tunjangan bisa menambah Rp 1–2 juta per bulan.

  • Brunei Darussalam

    • Pekerja kebun: BND 600 – 900/bulan (Rp 7 – 11 juta).

    • Posisi teknis/mandor bisa mencapai BND 1.200/bulan (Rp 15 juta).

Fasilitas yang biasanya disediakan:

  • Tempat tinggal (barak/rumah karyawan).

  • Transportasi ke lokasi kerja.

  • Seragam kerja & alat keselamatan.

  • Tunjangan makan (tergantung kontrak).


4. Kelebihan & Kekurangan Kerja di Perkebunan Luar Negeri

Kelebihan

  • Proses rekrutmen relatif mudah.

  • Tidak selalu membutuhkan pendidikan tinggi.

  • Ada fasilitas tempat tinggal.

  • Peluang menabung cukup besar.

Kekurangan

  • Pekerjaan berat & butuh fisik kuat.

  • Lokasi perkebunan jauh dari kota.

  • Jauh dari keluarga dalam jangka waktu lama.

  • Risiko bekerja dengan agen tidak resmi (bisa merugikan).


5. Cara Melamar Kerja di Perkebunan Malaysia & Brunei

  1. Melalui agen resmi TKI (P3MI/Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia) yang terdaftar di BNP2MI.

  2. Lewat program G-to-G (Government to Government) untuk tenaga kerja resmi.

  3. Menghubungi perusahaan perkebunan langsung (beberapa membuka lowongan online).

  4. Menyiapkan dokumen: paspor, visa kerja, kontrak, medical check-up.

  5. Ikut pelatihan pra-keberangkatan yang diwajibkan pemerintah Indonesia.


6. Daftar Agen Resmi Penempatan Tenaga Kerja ke Malaysia & Brunei

Beberapa perusahaan penyalur tenaga kerja resmi (P3MI) yang biasa menyalurkan pekerja ke perkebunan:

  • PT. Guna Adi Manpower

  • PT. Tri Tunggal Putra

  • PT. Benar Karya Mandiri

  • PT. Sukses Mandiri Utama

  • PT. Jafa Indo Cemerlang

⚠️ Catatan penting: Pastikan agen yang dipilih terdaftar di BNP2MI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) untuk menghindari penipuan.


7. Tips Agar Sukses Bekerja di Perkebunan

  • Latih stamina & fisik sebelum berangkat.

  • Jangan tergiur iming-iming gaji besar tanpa kontrak resmi.

  • Bawa dokumen pribadi (paspor, kontrak, kartu keluarga).

  • Ikuti pelatihan pra-penempatan agar terbiasa dengan pekerjaan.

  • Rajin menabung karena kontrak biasanya 2–3 tahun.

READ :  Kerja Apa di Umur 25–30 Tahun? Pilihan Karir & Rekomendasi

8. FAQ

1. Apakah kerja di perkebunan luar negeri harus punya pengalaman?
Tidak selalu, banyak perusahaan menerima pekerja tanpa pengalaman.

2. Berapa lama kontrak kerja?
Umumnya 2 tahun dan bisa diperpanjang sesuai kesepakatan.

3. Apakah ada potongan gaji untuk agen?
Biasanya ada potongan biaya penempatan, tapi jika melalui program resmi jumlahnya jelas.

4. Apakah aman bekerja di perkebunan Malaysia/Brunei?
Aman jika melalui agen resmi atau program pemerintah. Hindari jalur ilegal.

5. Apa bedanya kerja di perkebunan Malaysia dengan Brunei?
Malaysia lebih banyak membuka lowongan dan prosesnya lebih cepat, sementara Brunei gajinya lebih tinggi tetapi kuotanya terbatas.


Penutup

Lowongan kerja di perkebunan luar negeri, khususnya di Malaysia dan Brunei, bisa menjadi pilihan tepat bagi pemula yang ingin bekerja dengan gaji stabil. Dengan syarat yang relatif mudah, peluang kerja terbuka lebar.

Namun, penting untuk selalu melamar melalui jalur resmi agar terhindar dari penipuan dan mendapatkan perlindungan hukum.