Banyak masyarakat Indonesia memilih pembiayaan lewat FIF Finance untuk kebutuhan motor, mobil, hingga multiguna. Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah: apakah FIF Finance benar-benar aman?
Untuk menjawabnya, mari kita bahas dari sisi legalitas, kinerja perusahaan, pengalaman nasabah, hingga tips agar lebih aman menggunakan layanan FIF Finance.
Table of Contents
Fakta dan Legalitas FIF Finance
-
Perusahaan Resmi dan Diawasi OJK
FIF Finance berada di bawah PT Federal International Finance, anak perusahaan dari Astra International Tbk. FIF sudah berizin resmi dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga secara legalitas aman. -
Kinerja Keuangan Sehat
-
Tahun 2023, FIF mencatat laba bersih Rp 4,1 triliun dengan penyaluran pembiayaan Rp 42,3 triliun.
-
Tahun 2024, laba bersih naik menjadi Rp 4,4 triliun dengan rasio kredit bermasalah (NPF) hanya 1,18 persen, termasuk kategori sangat sehat menurut OJK.
-
Pefindo memberi peringkat idAAA (prospek stabil), peringkat tertinggi untuk perusahaan pembiayaan.
Dari sisi keuangan dan pengawasan, FIF tergolong sangat solid.
-
-
Dukungan Astra Group
Sebagai bagian dari Astra, FIF memiliki dukungan modal, jaringan, dan brand yang kuat. Hal ini membuat masyarakat lebih percaya dibandingkan pinjol atau fintech ilegal.
Pengalaman Nyata Nasabah FIF Finance
Meski legalitasnya kuat, pengalaman nasabah di lapangan ternyata beragam.
Kesan positif:
-
Proses kredit motor relatif mudah, syarat ringan, dan pencairan cepat.
-
Banyak cabang di seluruh Indonesia sehingga mudah dijangkau.
-
Layanan online (FIFGROUP Mobile) memudahkan cek tagihan dan pembayaran.
Kesan negatif:
-
Beberapa nasabah mengaku dipersulit saat pengambilan BPKB setelah pelunasan.
-
Ada laporan dugaan manipulasi pencairan dana dan masalah administrasi yang tidak transparan.
-
Penarikan kendaraan secara paksa tanpa prosedur yang jelas, dianggap melanggar UU Fidusia.
-
Keluhan terkait penagihan kasar dan teror lewat surat somasi.
Dari sini bisa disimpulkan bahwa FIF aman secara perusahaan, namun praktik di lapangan kadang bergantung pada oknum atau cabang tertentu.
Sudut Pandang: Aman Tapi Wajib Waspada
Bagi calon nasabah, FIF lebih terpercaya dibandingkan pinjaman online ilegal. Namun tetap ada hal-hal yang wajib diperhatikan:
-
Selalu cek ulang kontrak sebelum tanda tangan. Pastikan bunga, denda, dan biaya admin jelas.
-
Simpan bukti pembayaran setiap kali melunasi cicilan.
-
Laporkan ke OJK jika ada penagihan kasar atau pelanggaran prosedur.
-
Hindari telat bayar karena risiko penarikan barang dan denda cukup besar.
Dengan sikap waspada, layanan FIF tetap bisa menjadi solusi pembiayaan aman.
Testimoni Pengguna FIF Finance
Andi, 32 tahun (Jakarta)
“Saya kredit motor di FIF tahun 2022. Prosesnya cepat, motor bisa langsung dipakai. Cuma waktu pelunasan, ambil BPKB agak ribet, harus bolak-balik cabang.”
Rina, 28 tahun (Surabaya)
“Pinjam dana multiguna di FIF cukup gampang. Dana cair 3 hari. Bunganya lumayan, tapi masih wajar. Aplikasi online-nya membantu untuk cek tagihan.”
Budi, 40 tahun (Makassar)
“Pernah telat bayar 2 bulan, motor ditarik debt collector. Rasanya tidak enak karena penarikan dilakukan tanpa surat resmi. Harusnya lebih sopan dan sesuai prosedur.”
FAQ tentang FIF Finance
-
Apakah FIF Finance diawasi OJK?
Ya. FIF Finance resmi terdaftar dan diawasi oleh OJK. -
Apakah FIF Finance masuk BI Checking?
Ya. Jika ada tunggakan, nama Anda bisa tercatat di SLIK OJK (dulu BI Checking), sehingga berpengaruh pada riwayat kredit. -
Berapa bunga pinjaman di FIF?
Bunga bervariasi tergantung jenis produk, biasanya sekitar 0,9 persen – 2,5 persen per bulan. Untuk motor baru, bunga lebih ringan dibanding multiguna. -
Apakah FIF bisa tarik kendaraan seenaknya?
Secara hukum, penarikan harus lewat putusan pengadilan atau surat fidusia resmi. Jika ada penarikan sepihak tanpa dokumen, itu bisa dilaporkan. -
Bagaimana cara mengadu jika ada masalah dengan FIF?
-
Hubungi call center FIF 1500-343
-
Lapor ke OJK 157
-
Jika ada pelanggaran hukum, bisa langsung ke kepolisian
-
Kesimpulan
FIF Finance aman secara perusahaan: legal, diawasi OJK, dan didukung Astra. Namun pengalaman nasabah tidak selalu mulus, ada kasus pelayanan buruk, penagihan kasar, hingga prosedur BPKB yang dipersulit.
Bagi calon pengguna, FIF tetap bisa menjadi pilihan asal waspada, teliti kontrak, dan disiplin bayar cicilan.
Jadi, jawabannya: FIF Finance aman, tapi tetap butuh kewaspadaan ekstra agar tidak dirugikan oleh oknum.