Bagi bisnis kecil dan menengah, memiliki visibilitas online yang kuat di area lokal sangat penting. Mayoritas pelanggan di Indonesia mencari produk atau layanan melalui Google dengan kata kunci seperti “dekat sini”, “terdekat”, atau menyebutkan nama kota/daerah.
Inilah alasan mengapa Local SEO (Search Engine Optimization) menjadi strategi yang tidak bisa diabaikan.
Dengan Local SEO, bisnis bisa lebih mudah ditemukan oleh calon pelanggan yang berada di sekitar lokasi usaha, meningkatkan kunjungan, dan tentunya memperbesar peluang penjualan.
Contents
- 1 1. Apa Itu Local SEO?
- 2 2. Manfaat Local SEO untuk Bisnis
- 3 3. Optimasi Google Business Profile
- 4 4. Mengoptimalkan Website untuk Local SEO
- 5 5. Mendapatkan Review Positif
- 6 6. Membangun Backlink Lokal
- 7 7. Optimasi di Media Sosial
- 8 8. Menggunakan Fitur Lokal di Konten
- 9 9. Pantau Kinerja Local SEO
- 10 10. Faktor Penting dalam Local SEO
- 11 FAQs
1. Apa Itu Local SEO?
Local SEO adalah strategi optimasi website dan profil bisnis agar muncul di hasil pencarian lokal Google, termasuk Google Maps dan Google Business Profile (dulu Google My Business).
Contoh pencarian lokal:
-
“warung makan Padang dekat sini”
-
“toko kue di Surabaya”
-
“jasa service AC Jakarta Selatan”
Jika bisnis Anda dioptimalkan dengan Local SEO, peluang untuk tampil di hasil pencarian lokal (local pack) akan lebih besar.
2. Manfaat Local SEO untuk Bisnis
-
Meningkatkan visibilitas di Google Maps.
-
Mendapatkan pelanggan terdekat yang benar-benar relevan.
-
Meningkatkan kepercayaan melalui ulasan (review) positif.
-
Persaingan lebih fokus karena targetnya lokal, bukan nasional.
-
Meningkatkan penjualan offline maupun online.
3. Optimasi Google Business Profile
Google Business Profile (GBP) adalah fondasi utama Local SEO.
Langkah optimasi:
-
Daftar dan verifikasi bisnis di Google Business Profile.
-
Lengkapi semua informasi:
-
Nama bisnis sesuai brand.
-
Alamat lengkap dan akurat.
-
Nomor telepon aktif.
-
Jam operasional.
-
Website (jika ada).
-
-
Tambahkan kategori bisnis yang tepat.
-
Upload foto berkualitas tinggi (logo, produk, interior, eksterior).
-
Dorong pelanggan untuk memberikan review. Semakin banyak review positif, semakin tinggi peluang muncul di local pack.
4. Mengoptimalkan Website untuk Local SEO
Selain GBP, website bisnis juga harus dioptimalkan.
a. Gunakan Keyword Lokal
Tambahkan kata kunci yang menyebutkan lokasi, contoh:
-
“jasa cuci sofa di Bandung”
-
“dokter gigi murah di Bekasi”
Tempatkan di judul, meta description, heading, dan konten.
b. Buat Halaman Lokasi (Location Page)
Jika bisnis memiliki cabang di beberapa kota, buat halaman khusus untuk setiap lokasi. Misalnya:
-
domainanda.com/jakarta
-
domainanda.com/surabaya
c. Optimalkan NAP (Name, Address, Phone Number)
Pastikan Nama, Alamat, dan Nomor Telepon konsisten di website, Google Business Profile, dan direktori online lainnya.
d. Gunakan Schema Markup Local Business
Schema markup membantu Google memahami detail bisnis Anda. Gunakan structured data khusus untuk Local Business.
5. Mendapatkan Review Positif
Review pelanggan berperan besar dalam ranking lokal.
Tips:
-
Ajak pelanggan puas untuk meninggalkan review di Google.
-
Balas setiap review, baik positif maupun negatif.
-
Jangan menggunakan review palsu, karena bisa merusak reputasi bisnis.
6. Membangun Backlink Lokal
Backlink tetap penting dalam Local SEO, terutama dari sumber yang relevan secara geografis.
Cara mendapatkannya:
-
Daftar ke direktori bisnis lokal (contoh: Yellow Pages Indonesia).
-
Bekerja sama dengan portal berita lokal.
-
Sponsorship atau kolaborasi dengan komunitas daerah.
7. Optimasi di Media Sosial
Google juga mempertimbangkan keaktifan bisnis di media sosial. Pastikan Anda:
-
Membuat profil media sosial dengan alamat dan kontak yang sama.
-
Aktif memposting konten terkait bisnis.
-
Menghubungkan media sosial dengan website.
8. Menggunakan Fitur Lokal di Konten
Tambahkan elemen lokal dalam konten, misalnya:
-
Artikel blog dengan judul: “Tips Memilih Jasa Cuci Sofa di Surabaya”.
-
Testimoni dari pelanggan lokal.
-
Konten foto/video kegiatan bisnis di lokasi.
9. Pantau Kinerja Local SEO
Gunakan tools seperti:
-
Google Search Console → untuk memantau kata kunci lokal.
-
Google Analytics → untuk melihat trafik dari daerah tertentu.
-
Insight di Google Business Profile → untuk mengetahui jumlah panggilan, arah, dan kunjungan website.
10. Faktor Penting dalam Local SEO
-
Relevansi: kesesuaian bisnis dengan pencarian.
-
Jarak: kedekatan lokasi bisnis dengan pengguna.
-
Reputasi: kualitas review dan backlink.
-
Konsistensi data: NAP yang sama di semua platform.
FAQs
1. Apakah Local SEO hanya untuk bisnis dengan toko fisik?
Tidak. Bisnis jasa online pun bisa menggunakan Local SEO dengan menargetkan area tertentu.
2. Berapa lama hasil Local SEO bisa terlihat?
Biasanya 1–3 bulan, tergantung kompetisi dan konsistensi optimasi.
3. Apakah perlu website untuk Local SEO?
Disarankan punya website agar lebih profesional, meski Google Business Profile bisa berdiri sendiri.
4. Bagaimana cara mendapatkan lebih banyak review?
Berikan pelayanan terbaik, lalu ajak pelanggan meninggalkan ulasan setelah transaksi.
5. Apakah Local SEO cocok untuk UMKM di Indonesia?
Sangat cocok, karena targetnya jelas: pelanggan di sekitar lokasi bisnis.