Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI adalah salah satu program pinjaman paling populer di Indonesia yang ditujukan untuk membantu pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM).
Program ini diluncurkan pemerintah bersama Bank BRI untuk mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat melalui permodalan dengan bunga rendah.
Dengan adanya KUR BRI, jutaan pelaku usaha di sektor perdagangan, pertanian, perikanan, hingga industri kreatif bisa lebih mudah mendapatkan modal kerja maupun investasi.
Contents
Apa Itu KUR BRI?
KUR BRI adalah kredit/pinjaman yang diberikan kepada pelaku usaha produktif dengan subsidi bunga dari pemerintah. Karena adanya subsidi ini, bunga pinjaman lebih ringan dibandingkan pinjaman komersial biasa, sehingga UMKM tidak terbebani cicilan tinggi.
Jenis-Jenis KUR BRI
BRI menyediakan tiga pilihan produk KUR sesuai dengan kebutuhan peminjam:
1. KUR Mikro BRI
-
Plafon pinjaman maksimal Rp50 juta.
-
Tidak membutuhkan jaminan tambahan.
-
Cocok untuk pedagang kecil, warung kelontong, usaha kuliner, atau UMKM pemula.
2. KUR Kecil (KUR Ritel) BRI
-
Plafon Rp50 juta hingga Rp500 juta.
-
Cocok untuk usaha menengah yang sudah memiliki omzet besar.
-
Membutuhkan jaminan sesuai kebijakan bank.
3. KUR TKI BRI
-
Plafon pinjaman hingga Rp25 juta.
-
Dikhususkan untuk calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
-
Dana digunakan untuk biaya keberangkatan dan kebutuhan awal bekerja di luar negeri.
Syarat Mengajukan
Untuk bisa mendapatkan KUR BRI, calon peminjam harus memenuhi beberapa syarat berikut:
-
WNI berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
-
Memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan.
-
Tidak sedang menerima kredit produktif dari bank lain.
-
Dokumen yang harus disiapkan:
-
KTP dan Kartu Keluarga (KK).
-
Surat izin usaha (SKU) atau legalitas usaha.
-
NPWP (khusus untuk pinjaman tertentu).
-
Cara Mengajukan
1. Pengajuan Langsung (Offline)
-
Datang ke kantor cabang BRI terdekat.
-
Mengisi formulir pengajuan kredit.
-
Melengkapi dokumen persyaratan.
-
Survey lapangan oleh petugas BRI.
-
Jika disetujui, dana langsung dicairkan ke rekening peminjam.
2. Pengajuan Online
-
Akses situs resmi BRI di kur.bri.co.id.
-
Pilih jenis KUR yang diinginkan.
-
Isi formulir digital dan unggah dokumen persyaratan.
-
Tunggu verifikasi dari pihak BRI.
-
Proses pencairan dilakukan setelah verifikasi berhasil.
Pemanfaatan
Warung Kelontong di Desa
Seorang ibu rumah tangga di Jawa Tengah memiliki warung kelontong kecil. Dengan modal terbatas, stok barang sering kosong. Setelah mengajukan KUR Mikro BRI sebesar Rp25 juta, ia bisa menambah stok beras, minyak, dan kebutuhan pokok lainnya. Omzet warung naik 40% dalam 6 bulan.
Usaha Ternak Ayam
Seorang peternak ayam di Jawa Barat memanfaatkan KUR Kecil BRI Rp150 juta untuk membangun kandang modern dan membeli mesin pakan otomatis. Hasilnya, kapasitas produksi meningkat dua kali lipat dan ia bisa menjual ayam ke pasar lebih luas.
Calon TKI
Seorang pemuda asal NTB yang akan bekerja di Korea Selatan memanfaatkan KUR TKI BRI Rp20 juta untuk biaya keberangkatan. Pinjaman tersebut membuatnya bisa berangkat lebih cepat tanpa harus mencari pinjaman dari rentenir dengan bunga tinggi.
Keunggulan
-
Bunga rendah karena mendapat subsidi pemerintah.
-
Plafon pinjaman fleksibel sesuai kebutuhan.
-
Proses pengajuan mudah, bisa online maupun offline.
-
Jaringan kantor cabang BRI tersebar di seluruh Indonesia.
-
KUR Mikro tidak memerlukan jaminan tambahan.
FAQ
1. Berapa bunga KUR BRI?
Mengikuti ketentuan pemerintah, biasanya di bawah bunga pinjaman komersial.
2. Apakah KUR Mikro butuh jaminan?
Tidak, hanya usaha yang dijalankan sebagai jaminan.
3. Bisa mengajukan KUR BRI secara online?
Ya, melalui website resmi kur.bri.co.id.
4. Berapa lama pencairan KUR BRI?
Jika dokumen lengkap dan usaha layak, biasanya dalam 3–7 hari kerja.
5. Apakah mahasiswa bisa mengajukan KUR?
Tidak, hanya pelaku usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan yang bisa mengajukan.