Kerja Remote untuk Ibu Rumah Tangga: Peluang & Skill

Published 24/08/25 · Read 4 menit

Banyak ibu rumah tangga di Indonesia ingin tetap produktif dan mandiri secara finansial, tapi tetap bisa mengurus keluarga. Tantangan utamanya: pekerjaan kantor seringkali tidak fleksibel dengan rutinitas rumah. Di sinilah kerja remote jadi solusi.

Dengan perkembangan teknologi, ibu rumah tangga kini bisa bekerja dari rumah, mendapatkan penghasilan, bahkan ada yang gajinya setara pekerja kantoran.


Mengapa Kerja Remote Cocok untuk Ibu Rumah Tangga?

  1. Fleksibilitas waktu – Bisa menyesuaikan jam kerja dengan aktivitas rumah.

  2. Tanpa perlu pergi ke kantor – Hemat ongkos transportasi & waktu perjalanan.

  3. Lebih dekat dengan keluarga – Tetap bisa mengurus anak sambil bekerja.

  4. Banyak pilihan bidang kerja – Dari customer service, admin, penulis, hingga freelancer.

  5. Penghasilan tambahan – Bisa jadi sampingan atau bahkan penghasilan utama.


Jenis Pekerjaan Remote yang Cocok untuk Ibu Rumah Tangga

Ada banyak pilihan kerja remote yang bisa dipertimbangkan:

READ :  Masalah Umum TKI melalui PJTKI: Cerita dari Lapangan

1. Customer Service Online

Banyak perusahaan e-commerce dan startup membuka lowongan CS online. Tugasnya menjawab chat/email pelanggan.

2. Penulis & Editor Konten

Cocok untuk ibu rumah tangga yang suka menulis. Banyak perusahaan butuh artikel blog, caption media sosial, hingga copywriting.

3. Data Entry & Admin Online

Pekerjaan sederhana yang bisa dilakukan tanpa skill teknis tinggi.

4. Desain Grafis & Kreatif

Kalau punya kemampuan desain, bisa menerima order freelance dari klien luar negeri.

5. Guru Les Online

Mengajar via Zoom/Google Meet. Bisa untuk mata pelajaran sekolah atau kursus keterampilan.

6. Jualan Online & Social Media Manager

Mengelola akun Instagram/TikTok bisnis untuk promosi produk.


Skill yang Dibutuhkan untuk Kerja Remote

Walaupun banyak pekerjaan remote yang bisa dikerjakan ibu rumah tangga, tetap ada skill dasar yang perlu dikuasai:

  • Komunikasi yang baik (tertulis & lisan).

  • Kemampuan komputer dasar (MS Office, Google Docs, Excel).

  • Manajemen waktu agar bisa seimbang antara rumah & kerja.

  • Bahasa Inggris (nilai plus, terutama untuk klien internasional).

  • Adaptasi teknologi seperti Zoom, WhatsApp Business, atau aplikasi project management.


Case Study: Kisah Nyata Ibu Rumah Tangga Sukses Kerja Remote

Mbak Rina, 32 tahun, Bekasi
Awalnya hanya ibu rumah tangga full-time. Ia mencoba kerja freelance sebagai penulis artikel di platform lokal. Awalnya gaji sekitar Rp2 juta per bulan. Setelah 1 tahun, ia mendapat klien luar negeri lewat Upwork dan Fiverr dengan bayaran dalam dolar. Kini penghasilannya bisa mencapai Rp8–10 juta per bulan, sambil tetap mengurus anak di rumah.

READ :  Tips Memilih PJTKI Terpercaya untuk TKI Go Internasional

Kunci sukses Rina:

  • Konsisten belajar menulis & SEO.

  • Membangun portofolio online.

  • Manajemen waktu ketat (menulis saat anak tidur).


Insight: Tren Kerja Remote untuk Ibu Rumah Tangga

  • Menurut data Statista 2024, 32% freelancer perempuan global adalah ibu rumah tangga.

  • Di Indonesia, kerja remote meningkat pesat setelah pandemi, dan makin banyak perusahaan membuka opsi work from home.

  • Posisi populer: customer service, admin online, penulis konten, dan social media manager.

Artinya, peluang ibu rumah tangga untuk terjun ke kerja remote semakin besar.


Tips Memulai Karier Remote untuk Ibu Rumah Tangga

  1. Identifikasi Keahlian – Apa yang paling dikuasai? Menulis? Mengajar? Desain?

  2. Buat Portofolio Online – Bisa lewat blog sederhana, LinkedIn, atau akun Instagram.

  3. Manajemen Waktu – Tentukan jam kerja yang konsisten meski dari rumah.

  4. Gabung Komunitas Freelance/Remote – Banyak peluang kerja dibagikan di grup Facebook/Telegram.

  5. Gunakan Platform Lowongan Terpercaya – Cari kerja remote di portal resmi, hindari penipuan.


FAQ:

1. Apakah ibu rumah tangga tanpa pengalaman bisa kerja remote?
👉 Bisa. Banyak perusahaan membuka lowongan entry-level, terutama di bidang admin & customer service.

2. Berapa penghasilan rata-rata kerja remote?
👉 Untuk pekerjaan entry-level sekitar Rp3–5 juta/bulan. Jika sudah berpengalaman, bisa tembus Rp10 juta/bulan apalagi jika klien dari luar negeri.

3. Apakah perlu modal besar?
👉 Tidak. Cukup laptop/PC, koneksi internet stabil, dan skill dasar.

READ :  Cara Menghadapi Atasan Toxic: Tetap Waras di Lingkungan Kerja yang Sulit

4. Apakah bisa full-time?
👉 Ya, tergantung kesepakatan dengan perusahaan. Ada juga yang memilih freelance agar lebih fleksibel.

5. Bagaimana cara menghindari lowongan kerja palsu?
👉 Selalu gunakan portal lowongan terpercaya, hindari yang meminta uang pendaftaran.


Kesimpulan

Kerja remote adalah peluang besar untuk ibu rumah tangga di Indonesia yang ingin tetap produktif tanpa meninggalkan keluarga. Dengan skill komunikasi, manajemen waktu, dan kemampuan dasar komputer, banyak sekali lowongan yang bisa diambil.

Kalau kamu ibu rumah tangga yang ingin mulai mencari kerja remote terpercaya, bisa cek 👉 Rekrutmen ID. Siapa tahu peluang terbaikmu ada di sana!

lowongan kerja