10 Situs Terbaik untuk Pasang Iklan Lowongan Kerja di Indonesia

Mencari kandidat yang tepat untuk posisi tertentu sering jadi tantangan besar bagi HR maupun pemilik bisnis. Di satu sisi, banyak pencari kerja yang kesulitan mendapatkan pekerjaan.

Di sisi lain, perusahaan juga merasa sulit menemukan kandidat yang sesuai. Salah satu cara paling efektif untuk menjembatani masalah ini adalah pasang iklan lowongan kerja di situs rekrutmen yang tepat.

Artikel ini kita akan bahas 10 situs terbaik untuk pasang iklan lowongan kerja di Indonesia, lengkap dengan insight, case study nyata, dan tips optimasi agar iklan lowongan Anda lebih efektif.

---

1. Rekrutmen ID

Rekrutmen ID adalah platform rekrutmen yang sedang naik daun di Indonesia. Cocok untuk HR yang ingin menjangkau kandidat berkualitas dengan cara praktis dan efisien.

Kelebihan:

• Bisa pasang iklan lowongan kerja gratis.

• Proses posting cepat dan mudah.

• Jangkauan luas karena sudah dioptimalkan untuk SEO.

• Mendukung promosi lewat media sosial.

Case Study:
Sebuah UMKM kuliner di Jakarta mencoba pasang lowongan untuk posisi Admin Operasional di Rekrutmen ID. Dalam waktu 7 hari, mereka menerima 42 lamaran relevan tanpa perlu mengeluarkan biaya iklan tambahan. Kandidat yang dipilih pun masih bertahan hingga sekarang.

👉 CTA: Coba pasang iklan lowongan gratis sekarang di Rekrutmen ID.

---

2. JobStreet

JobStreet adalah salah satu situs job portal terbesar di Asia Tenggara. Banyak perusahaan besar hingga multinasional menggunakannya.

Kelebihan:

• Database pencari kerja sangat luas.

• Mendukung filter berdasarkan skill, pengalaman, dan lokasi.

• Brand terpercaya bagi kandidat.

Kekurangan:

• Biaya pasang iklan relatif tinggi.

• Persaingan antar lowongan sangat ketat.

---

3. LinkedIn

LinkedIn bukan sekadar platform networking profesional, tetapi juga salah satu media rekrutmen paling efektif untuk posisi menengah hingga senior.

Kelebihan:

• Cocok untuk mencari kandidat berpengalaman.

• Fitur “LinkedIn Recruiter” membantu HR melakukan headhunting.

• Bisa langsung menilai profil profesional kandidat.

Kekurangan:

• Biaya iklan cukup mahal.

• Kurang cocok untuk lowongan entry-level.

---

4. Glints

Glints dikenal sebagai platform rekrutmen yang populer di kalangan anak muda, fresh graduate, dan startup.

Kelebihan:

• Fokus pada generasi muda dan talenta digital.

• Mendukung fitur magang dan freelance.

• Harga relatif lebih terjangkau dibanding JobStreet.

Kekurangan:

• Kurang cocok untuk industri tradisional seperti manufaktur atau logistik.

---

5. Kalibrr

Kalibrr punya pendekatan yang menarik dengan tampilan modern dan proses rekrutmen yang user-friendly.

Kelebihan:

• Banyak digunakan oleh startup dan perusahaan teknologi.

• Algoritma pencocokan kandidat yang cukup akurat.

• Kandidat bisa melamar dengan sekali klik.

Kekurangan:

• Basis data kandidat lebih kecil dibanding JobStreet.

---

6. Indeed Indonesia

Indeed adalah salah satu job portal global yang juga aktif di Indonesia.

Kelebihan:

• Jangkauan luas dengan integrasi ke Google Jobs.

• Mendukung fitur iklan berbayar untuk visibilitas lebih tinggi.

• Banyak digunakan oleh pencari kerja entry-level.

Kekurangan:

• Pelamar sering tidak sesuai kualifikasi karena proses melamar terlalu mudah.

---

7. Urbanhire

Urbanhire adalah platform lokal yang fokus membantu perusahaan dengan teknologi HR.

Kelebihan:

• Bisa mengintegrasikan iklan ke berbagai platform lain sekaligus.

• Cocok untuk HR yang ingin hemat waktu screening.

• Dashboard analitik lengkap.

---

8. Tech in Asia Jobs

Sesuai namanya, platform ini cocok untuk perusahaan yang mencari talenta di bidang teknologi.

Kelebihan:

• Fokus pada industri digital dan startup.

• Banyak kandidat berkualitas di bidang IT, data, dan produk digital.

Kekurangan:

• Niche, sehingga tidak cocok untuk lowongan di luar bidang teknologi.

---

9. Karir.com

Salah satu platform rekrutmen lokal yang sudah cukup lama hadir di Indonesia.

Kelebihan:

• Basis data kandidat cukup luas.

• Mendukung integrasi dengan event job fair.

Kekurangan:

• Popularitasnya kalah dibanding JobStreet atau Glints.

---

10. Situs Freelance (Sribulancer, Projects.co.id, Fiverr)

Untuk kebutuhan proyek jangka pendek, situs freelance bisa jadi pilihan tepat.

Kelebihan:

• Cocok untuk mencari pekerja remote, freelance, atau part-time.

• Proses rekrut cepat.

Kekurangan:

• Tidak cocok untuk posisi permanen.

---

Insight: Mana Situs Iklan Lowongan yang Paling Efektif?

• Startup / UMKM dengan budget terbatas: Rekrutmen ID, Glints, Urbanhire.

• Perusahaan besar dengan kebutuhan kandidat masif: JobStreet, LinkedIn.

• Industri digital & teknologi: Kalibrr, Tech in Asia Jobs.

• Kebutuhan jangka pendek: Situs freelance.

---

Tips Agar Iklan Lowongan Anda Lebih Menarik

1. Gunakan judul lowongan yang jelas dan spesifik.

2. Tulis deskripsi pekerjaan dengan detail (job desk + benefit).

3. Sertakan informasi gaji jika memungkinkan.

4. Gunakan kata kunci yang sesuai agar mudah ditemukan pencari kerja.

5. Promosikan iklan lowongan di media sosial perusahaan.

---

FAQ: Pasang Iklan Lowongan

1. Apakah ada situs gratis untuk pasang iklan lowongan kerja?
Ya, salah satunya adalah Rekrutmen ID yang bisa digunakan tanpa biaya.

2. Berapa biaya pasang iklan lowongan di JobStreet atau LinkedIn?
Biayanya bervariasi mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung paket dan durasi tayang.

3. Berapa lama iklan lowongan biasanya ditayangkan?
Umumnya 30 hari, tapi ada juga yang bisa diperpanjang sesuai kebutuhan.

4. Bagaimana cara menarik lebih banyak kandidat?
Optimalkan deskripsi pekerjaan, gunakan kata kunci populer, dan sebarkan iklan di beberapa platform sekaligus.

---

Kesimpulan

Memilih situs untuk pasang iklan lowongan kerja sangat bergantung pada kebutuhan perusahaan Anda. Jika ingin opsi gratis, praktis, dan langsung menjangkau kandidat, Rekrutmen ID bisa jadi pilihan utama. Untuk rekrutmen skala besar atau posisi strategis, JobStreet dan LinkedIn tetap relevan.

👉 Yuk, mulai rekrut kandidat terbaik sekarang juga dengan pasang iklan lowongan gratis di Rekrutmen ID