9 Cara Mengatasi Laptop Lemot Windows 10

Teknologi 69 Terbit : 24/08/2024

Laptop yang lambat seringkali menjadi masalah yang menjengkelkan, terutama saat sedang bekerja maupun belajar. Bagi penggunanya, penting sekali mengetahui cara mengatasi laptop lemot Windows 10 agar bisa menggunakannya secara optimal.

Meskipun Windows 10 dirancang untuk berjalan secara efisien pada berbagai jenis perangkat, seiring berjalannya waktu dan penggunaan yang intensif, kinerja sistem operasi ini bisa menurun.

Untungnya, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengembalikan performa laptop ke kondisi optimal. Artikel ini akan membahas cara-cara efektif untuk mengatasi laptop lemot pada Windows 10.

9 Cara Mengatasi Laptop Lemot Windows 10 yang Mudah

Mengatasi laptop lemot yang menggunakan Windows 10 bisa menjadi tantangan, terutama jika laptop tersebut sudah berusia beberapa tahun atau memiliki spesifikasi perangkat keras yang tidak terlalu tinggi.

Namun tidak perlu bingung, berikut ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi laptop lemot Windows 10 masalah ini:

1. Menghapus Program yang Tidak Diperlukan

Salah satu penyebab utama laptop menjadi lemot adalah terlalu banyaknya program yang diinstal, terutama program yang jarang digunakan atau tidak diperlukan.

Program-program ini dapat memakan ruang penyimpanan yang berharga dan menggunakan sumber daya sistem seperti RAM dan CPU, yang dapat memperlambat kinerja Windows 10 secara keseluruhan.

Menghapus program yang tidak diperlukan dapat membantu mempercepat laptop dan meningkatkan performanya. Berikut adalah langkah-langkah untuk menghapusnya:

Klik tombol “Start” di pojok kiri bawah layar, kemudian ketik "Control Panel" di kolom pencarian dan tekan “Enter”. Alternatifnya, juga dapat mengklik ikon “Settings” di menu Start dan memilih “Apps”.
Di dalam Control Panel, pilih “Programs” lalu klik “Programs and Features”. Jika menggunakan menu Settings, langsung masuk ke bagian “Apps & features”.
Di dalam daftar program yang terinstal, cari program yang sudah tidak digunakan atau program yang mungkin terinstal tanpa sepengetahuan (seperti bloatware atau aplikasi yang diinstal bersama aplikasi lain).
Klik program yang ingin dihapus, kemudian pilih “Uninstall”. Ikuti petunjuk di layar untuk menyelesaikan proses penghapusan.
Setelah menghapus program, pastikan program yang tidak diinginkan tidak berjalan secara otomatis saat laptop dinyalakan.
Untuk melakukannya, buka “Task Manager” dengan menekan “Ctrl + Shift + Esc”, kemudian klik tab “Startup”.
Klik kanan pada program yang tidak diperlukan dan pilih “Disable” untuk mencegahnya berjalan saat startup.

2. Lakukan Pembersihan Disk (Disk Cleanup)

Pembersihan Disk adalah alat bawaan di Windows 10 yang berguna untuk menghapus file sementara dan file sistem yang tidak diperlukan, yang dapat memperlambat kinerja laptop. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan pembersihannya:

Klik ikon Search di taskbar dan ketik "Disk Cleanup."
Pilih aplikasi Disk Cleanup dari hasil pencarian.
Setelah aplikasi terbuka, nantinya akan diminta untuk memilih drive yang ingin dibersihkan.
Kemudian pilih Drive C: (biasanya tempat Windows 10 diinstal) dan klik OK.
Pembersihan Disk akan menganalisis berapa banyak ruang yang bisa dibebaskan. Setelah analisis selesai, akan melihat daftar jenis file yang bisa dihapus, seperti Temporary files, Recycle Bin, Temporary Internet Files, dan System error memory dump files.
Centang kotak di sebelah jenis file yang ingin dihapus. Jika ingin membebaskan ruang lebih banyak, dapat memilih Clean up system files untuk menghapus file sistem yang tidak diperlukan.
Klik OK setelah memilih file yang ingin dihapus.
Akan muncul kotak dialog yang meminta konfirmasi untuk menghapus file tersebut. Klik Delete Files untuk memulai proses pembersihan.
Biarkan alat Pembersihan Disk menyelesaikan prosesnya. Waktu yang dibutuhkan akan bervariasi tergantung pada jumlah file yang harus dihapus dan kecepatan laptop itu sendiri.

3. Periksa Malware dan Virus

Malware dan virus dapat menyebabkan laptop menjadi lambat karena mereka menggunakan sumber daya sistem. Pastikan untuk selalu memperbarui antivirus dan lakukan pemindaian secara rutin.

Ini juga bisa menggunakan Windows Defender yang sudah ada di Windows 10 maupun perangkat lunak antivirus pihak ketiga lainnya.

4. Perbarui Windows dan Driver

Mengatasi laptop lemot Windows 10 bisa dengan selalu memperbaharui driver agar dapat meningkatkan kinerja laptop dan menutup celah keamanan. Untuk memeriksa pembaruan berikut caranya:

Buka menu “Settings kemudian pilih “Update & Security” dan klik “Windows Update”
Kemudian pilih “Check for updates”.
Untuk memperbarui driver, bisa juga menggunakan perangkat lunak pihak ketiga atau mengunjungi situs web resmi produsen perangkat keras.

5. Tingkatkan Kapasitas RAM

Jika laptopmemiliki kapasitas RAM yang kecil (misalnya 4 GB atau kurang), menambah RAM bisa secara signifikan meningkatkan kinerja. RAM yang lebih besar memungkinkan laptop untuk menjalankan lebih banyak aplikasi secara bersamaan tanpa menjadi lambat.

6. Ganti Hard Drive dengan SSD

Mengganti hard drive (HDD) dengan solid-state drive (SSD) bisa membuat perbedaan besar dalam kinerja laptop.

SSD lebih cepat daripada HDD, yang berarti Windows 10 akan boot lebih cepat, program akan terbuka lebih cepat, dan keseluruhan pengalaman penggunaan akan lebih responsif.

7. Matikan Efek Visual yang Tidak Diperlukan

Efek visual yang menarik bisa menghabiskan sumber daya sistem. Untuk mematikan efek visual, bisa mengikuti langkah-langkahnya sebagai berikut:

Klik kanan pada “This PC” dan pilih “Properties”.
Pilih “Advanced system settings” di sisi kiri.
Pada tab “Advanced”, klik “Settings” di bawah “Performance”.
Pilih opsi “Adjust for best performance” atau pilih secara manual efek visual yang ingin dimatikan.

8. Gunakan Performa Maksimal

Windows 10 memiliki opsi daya yang berbeda yang dapat mempengaruhi kinerja. Untuk memastikan laptop berjalan dengan performa maksimal, berikut caranya:

Buka “Control Panel” kemudian pilih “Hardware and Sound” dan klik “Power Options”.
Dan terakhir pilih “High Performance”.

9. Reset Windows 10

Jika semua langkah di atas tidak berhasil dan laptop masih sangat lambat, opsi terakhir adalah melakukan reset Windows 10.

Ini akan mengembalikan sistem ke keadaan awal seperti baru, tetapi pastikan untuk mencadangkan semua data penting sebelum melakukannya. Untuk melakukan reset, berikut langkahnya:

Buka menu “Settings” kemudian pilih ”Update & Security” dan selanjutnya adalah “Recovery”.
Pilih “Get started” di bawahnya makan akan muncul “Reset this PC” kemudian klik
Selesai.

Kesimpulan

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, dapat mengatasi laptop lemot Windows 10 dan meningkatkan kinerja laptop secara signifikan. Jangan lupa untuk secara rutin merawat dan memperbarui perangkat lunak laptop agar tetap dalam kondisi optimal.

Author by: Yuliani