Di tengah persaingan dunia kerja yang semakin ketat, banyak HR mengeluhkan betapa sulitnya menemukan kandidat yang tepat. Namun, tidak semua cerita berakhir dengan kegagalan.
Perusahaan X berhasil membuktikan bahwa strategi rekrutmen yang tepat bisa mempercepat proses pencarian kandidat.
Lewat iklan lowongan online, mereka hanya butuh waktu 7 hari untuk menemukan kandidat sesuai kebutuhan. Bagaimana caranya? Mari kita kupas tuntas lewat cerita ini.
Table of Contents
Latar Belakang: Tantangan Awal Perusahaan X
Perusahaan X adalah sebuah startup teknologi di Jakarta yang sedang berkembang pesat. Mereka membutuhkan seorang Digital Marketing Specialist untuk memperkuat strategi online campaign.
Tantangan yang mereka hadapi:
-
Persaingan dengan startup lain yang juga berburu talent digital.
-
Banyak lamaran masuk, tapi tidak relevan dengan kebutuhan.
-
HR hanya punya waktu 2 minggu untuk mengisi posisi karena proyek baru segera diluncurkan.
Dengan deadline yang ketat, HR di Perusahaan X tahu mereka tidak bisa mengandalkan cara konvensional. Mereka memutuskan untuk mencoba strategi iklan lowongan online yang lebih terarah.
Strategi Rekrutmen: Menggunakan Iklan Lowongan Online
Langkah yang diambil oleh HR Perusahaan X cukup terstruktur. Berikut tahapan detailnya:
1. Membuat Job Description yang Jelas
HR menuliskan deskripsi pekerjaan dengan detail:
-
Job title: Digital Marketing Specialist (SEO & Ads)
-
Skill wajib: SEO, Google Ads, Meta Ads, Google Analytics
-
Pengalaman: Minimal 2 tahun
-
Benefit: Hybrid working, peluang training, insentif kinerja
👉 Tujuan: menyaring kandidat sejak awal agar hanya yang relevan yang melamar.
2. Memasang Iklan di Platform Tepat
Mereka tidak hanya pasang di satu job portal, tapi menggunakan:
-
Portal lowongan umum dengan traffic tinggi.
-
Media sosial seperti LinkedIn untuk menjangkau kandidat profesional.
-
Rekrutmen ID sebagai kanal tambahan untuk menjaring kandidat lebih luas.
3. Optimasi Iklan Lowongan
Agar iklan lebih menarik, mereka menambahkan:
-
Judul singkat, jelas, dan SEO-friendly.
-
Bahasa promosi yang humanis, bukan sekadar daftar syarat.
-
CTA langsung: “Kirim CV sebelum 7 hari untuk peluang bergabung lebih cepat.”
4. Memanfaatkan Screening Otomatis
Mereka menggunakan sistem ATS sederhana untuk memfilter kandidat berdasarkan keyword (SEO, Ads, Analytics). Dari ratusan lamaran, hanya tersaring 25 kandidat relevan.
5. Proses Interview Cepat dan Efisien
HR langsung menghubungi kandidat potensial dan mengatur interview online dalam waktu 2–3 hari. Mereka juga memberikan studi kasus singkat untuk menilai kemampuan kandidat secara praktis.
Hasil: Kandidat Ditemukan dalam 7 Hari
Hasilnya cukup mengejutkan. Dalam 7 hari sejak iklan dipasang, Perusahaan X berhasil menemukan 1 kandidat yang sesuai:
-
Memiliki pengalaman 3 tahun di agensi digital.
-
Menguasai SEO dan Google Ads.
-
Cocok secara budaya kerja dengan tim startup.
Proses onboarding bahkan bisa dilakukan lebih cepat dari target.
👉 Dari 200+ lamaran yang masuk, hanya 25 kandidat relevan, 5 masuk shortlist interview, dan 1 kandidat terbaik dipilih.
Case Study: Kenapa Strategi Ini Berhasil?
Ada beberapa alasan kenapa Perusahaan X bisa sukses dalam 7 hari:
-
Deskripsi pekerjaan yang spesifik → membuat kandidat “asal melamar” tidak tertarik.
-
Pemilihan platform iklan tepat → menjangkau kandidat relevan lebih cepat.
-
Screening otomatis → mempercepat filter CV dan menghemat waktu HR.
-
Proses interview efisien → tidak menunda terlalu lama antara shortlist dan interview.
Insight: Apa yang Bisa Dipelajari HR Lain?
-
Kecepatan penting dalam rekrutmen. Kandidat berkualitas bisa cepat diambil kompetitor jika HR lambat merespon.
-
Branding perusahaan berpengaruh. Kandidat yang melamar merasa tertarik karena Perusahaan X menampilkan fleksibilitas kerja dan peluang belajar.
-
Data-driven recruitment. Dengan ATS, HR bisa lebih objektif memilih kandidat.
-
Jangan takut berinvestasi di iklan lowongan. Hasilnya bisa lebih cepat dibanding hanya menunggu organic reach.
FAQ ?
1. Apakah iklan lowongan online efektif untuk semua jenis pekerjaan?
Efektif untuk sebagian besar posisi, terutama yang membutuhkan cepat dan skill spesifik. Namun, untuk posisi eksekutif biasanya perlu kombinasi dengan headhunter.
2. Berapa lama biasanya proses rekrutmen dengan iklan online?
Rata-rata 2–4 minggu. Namun, jika iklan dan strategi tepat, bisa lebih cepat seperti kasus Perusahaan X (7 hari).
3. Apakah perusahaan kecil bisa bersaing lewat iklan lowongan online?
Bisa. Dengan job description jelas dan employer branding yang menarik, perusahaan kecil tetap bisa menarik kandidat berkualitas.
4. Bagaimana cara membuat iklan lowongan lebih menarik?
Gunakan bahasa yang humanis, sebutkan benefit non-finansial, dan berikan call-to-action yang jelas.
Kesimpulan
Kisah Perusahaan X membuktikan bahwa dengan strategi rekrutmen yang tepat, iklan lowongan online bisa menjadi solusi cepat untuk menemukan kandidat. Tidak butuh waktu berbulan-bulan, cukup 7 hari kandidat yang relevan berhasil didapatkan.
Bagi HR, kuncinya adalah job description jelas, platform tepat, proses screening efisien, dan komunikasi cepat. Dengan pendekatan ini, perusahaan bisa memenangkan kompetisi mencari talent terbaik.
Pasang Iklan Lowongan Online dengan Rekrutmen ID
Ingin rekrut kandidat cepat dan tepat seperti Perusahaan X?
Gunakan Rekrutmen ID, platform pasang lowongan kerja yang membantu HR menjangkau kandidat relevan lebih efisien.