Gaji TKI Lewat PJTKI Resmi: Negara Tujuan, Rincian, dan Keuntungan

Published 20/08/25 · Read 4 menit

Bekerja di luar negeri sudah lama jadi pilihan banyak orang Indonesia untuk mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi dibanding di tanah air.

Jalur resmi yang bisa ditempuh adalah melalui PJTKI (Pelaksana Jasa Tenaga Kerja Indonesia) atau sekarang dikenal dengan nama P3MI (Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia).

Lewat PJTKI resmi, gaji yang diterima TKI lebih terjamin, ada kontrak kerja yang jelas, serta perlindungan hukum dari pemerintah Indonesia dan negara tujuan.

Lalu, berapa sebenarnya gaji TKI lewat PJTKI resmi di berbagai negara tujuan populer? Yuk kita bahas detailnya.


Kenapa Harus Lewat PJTKI Resmi?

Sebelum membahas soal gaji, penting untuk tahu kenapa jalur resmi lebih aman dibanding jalur ilegal.

  1. Ada Kontrak Kerja Tertulis – Semua gaji, fasilitas, dan hak pekerja dijelaskan di kontrak.

  2. Dilindungi Pemerintah – Baik oleh Kemnaker maupun BP2MI.

  3. Fasilitas Lengkap – Seperti asuransi, tempat tinggal, dan tunjangan.

  4. Gaji Lebih Terjamin – Tidak ada potongan liar atau gaji yang tidak dibayar.

  5. Menghindari Risiko Deportasi – Karena status pekerja jelas dan legal.

READ :  CV ATS Friendy - Resume Kreatif : Format Template Create & Download

Rata-Rata Gaji TKI Lewat PJTKI Resmi di Berbagai Negara

Besaran gaji TKI berbeda-beda tergantung negara tujuan, sektor kerja, serta pengalaman. Berikut gambaran rata-rata gaji TKI resmi:

1. Jepang

  • Gaji pokok: Rp18 juta – Rp25 juta/bulan (150.000 – 200.000 Yen)

  • Bidang populer: pabrik, pertanian, perawat lansia, konstruksi.

  • Fasilitas: tempat tinggal, asuransi, tunjangan makan.

2. Korea Selatan

  • Gaji pokok: Rp22 juta – Rp30 juta/bulan (2 juta – 2,5 juta Won)

  • Bidang populer: manufaktur, perikanan, konstruksi.

  • Jalur resmi: EPS Korea (G to G) dengan sistem kontrak 3 tahun.

3. Taiwan

  • Gaji pokok: Rp9 juta – Rp12 juta/bulan (NTD 20.000 – 27.000)

  • Bidang populer: caregiver, pabrik, pekerja rumah tangga.

  • Fasilitas: tempat tinggal, makan, asuransi.

4. Hong Kong

  • Gaji pokok: Rp8 juta – Rp10 juta/bulan (HKD 4.870)

  • Bidang populer: pekerja rumah tangga, caregiver.

  • Kelebihan: kontrak jelas dan perlindungan hukum ketat.

5. Malaysia

  • Gaji pokok: Rp5 juta – Rp7 juta/bulan (RM 1.500 – 2.000)

  • Bidang populer: perkebunan, manufaktur, pekerja rumah tangga.

  • Kelebihan: jarak dekat dan biaya hidup lebih rendah.

6. Singapura

  • Gaji pokok: Rp7 juta – Rp9 juta/bulan (SGD 800 – 1.000)

  • Bidang populer: asisten rumah tangga, perawat lansia.

  • Fasilitas: biasanya ada tempat tinggal dan makan ditanggung.

7. Timur Tengah (Arab Saudi, UEA, Qatar, Kuwait)

  • Gaji pokok: Rp5 juta – Rp9 juta/bulan

  • Bidang populer: asisten rumah tangga, konstruksi, supir pribadi.

  • Kelebihan: biaya hidup lebih rendah, peluang menabung lebih besar.

READ :  Daftar PJTKI (P3MI) Resmi di Indonesia: Tips Aman Calon TKI

Faktor yang Mempengaruhi Besar Gaji TKI

  1. Negara Tujuan – Jepang dan Korea dikenal dengan gaji tinggi, sementara Malaysia dan Timur Tengah lebih rendah.

  2. Jenis Pekerjaan – Caregiver dan manufaktur biasanya gajinya lebih besar dibanding pekerja rumah tangga.

  3. Skill & Bahasa – TKI dengan keahlian khusus (misalnya teknisi, perawat) dan bisa bahasa asing cenderung digaji lebih tinggi.

  4. Lama Kontrak – Kontrak kerja biasanya 2–3 tahun, semakin lama pengalaman, peluang gaji naik semakin besar.

  5. PJTKI Resmi vs Ilegal – Jalur resmi gaji sesuai kontrak, sementara jalur ilegal sering tidak jelas.


Keuntungan Lewat PJTKI Resmi

  • Gaji dibayarkan sesuai kontrak tanpa potongan liar.

  • Ada jaminan sosial, asuransi, dan fasilitas lain.

  • Bisa menabung lebih banyak karena beberapa kebutuhan ditanggung.

  • Ada pendampingan jika terjadi masalah di negara tujuan.

  • Berkesempatan memperpanjang kontrak kerja atau pindah sektor kerja dengan prosedur resmi.


FAQ

1. Apakah gaji TKI lewat PJTKI lebih besar daripada lewat jalur ilegal?
Ya. Jalur resmi lebih transparan, gaji sesuai kontrak, dan ada perlindungan hukum.

2. Apakah gaji TKI bisa naik selama kontrak?
Bisa. Beberapa negara seperti Korea dan Jepang punya sistem kenaikan gaji tahunan.

3. Apakah ada potongan gaji jika lewat PJTKI resmi?
Ada potongan resmi (asuransi, pajak), tapi tidak ada potongan liar seperti di jalur ilegal.

4. Apakah biaya hidup di luar negeri tinggi?
Tergantung negara. Tapi biasanya tempat tinggal dan makan sebagian sudah ditanggung.

5. Berapa rata-rata tabungan TKI selama kontrak?
Jika bijak mengatur keuangan, TKI bisa menabung Rp200 juta – Rp500 juta dalam 2–3 tahun kontrak, tergantung negara tujuan.

READ :  Etika Kerja Profesional: Kunci Karier Makin Melesat

Kesimpulan

Gaji TKI lewat PJTKI resmi atau P3MI jauh lebih aman, terjamin, dan sesuai kontrak dibanding jalur ilegal. Negara seperti Jepang, Korea Selatan, dan Taiwan menawarkan gaji tinggi dengan fasilitas lengkap, sementara Malaysia dan Timur Tengah lebih mudah diakses dengan biaya penempatan lebih rendah.

Kalau ingin bekerja di luar negeri, pastikan hanya mendaftar lewat PJTKI/P3MI resmi yang terdaftar di Kemnaker dan BP2MI. Dengan begitu, gaji dan hak-hak kamu sebagai pekerja migran lebih terlindungi.